Kajian Jumat Pagi di masjid Ulul Albab UM Metro.
Apa arti Takabur? berdasarkan sumber Allah SWT berfirman”sesungguhnya orang-orang yang takabur tentang penyembahan pada-Ku, niscaya akan aku masukkan ke dalam neraka Jahannam kekal didalamnya.”(Ghafir ayat 60)(Al-qarni: 2002, 54).
Takabur adalah berbangga diri dan cenderung memandang diri berada diatas orang lain.
Takabur bisa diartikan dengan sikap dan sifat menolak kebenaran (al-Kibr batharu alhaqq). sifat takabur dapat membuat tertutup hatinya dari cahaya Allah.
Sumber sebab Sifat Takabur yaitu:
1. Ilmu
2. Amal dan Ibadah
3. Garis Keturunan (Nasab)
4. Kecantikan / ketampanan
5. Harta.
6. Kekuatan
7. Pengikut, Pendukung, Murid, Anak, keluarga
Bagaimana terhindar dari sifat takabur menurut Al Ghazali;
1. Rendah hati : Anak kecil lebih baik. sadarilah bahwa anak kecil belum pernah bermaksiat kepada Allah, sementara dirimu yang lebih tua sebaliknya. Tak diragukan lagi, anak kecil itu lebih baik dari dirimu.
2. Rendah hati : orang lebih tua lebih baik, berpikirlah bahwa orang tua beribadah kepada Allah lebih dulu daripada dirimu, sehingga tentu orang tua tersebut lebih baik dari dirimu.
3. Rendah hati : orang lain lebih berilmu, orang lain diberikan anugrah lebih baik dengan banyaknya ilmu yang telah dia dapatkan dari Allah SWT.
4. Rendah hati : bila orang lain itu bodoh, beranggapanlah bahwa kalaupun bermaksiat orang bodoh berbuat atas dasar kebodohannya, sementara dirimu berbuat maksiat justru dengan bekal ilmu. Ini yang menjadi alasan atau dasar (hujjah) pada pengadilan di akhirat kelak.
5. Berbaik sangka: jika ada orang kafir. maka jangan menghujatnya tetapi berdoa semoga beliau mendapatkan hidayah yang akan menjadikan beliau menjadi lebih baik lagi.
Semoga kita terhindar dari sifat takabur
ReplyDelete